Sabtu, 28 Maret 2015



Anugrah terindah dr ALLAH adalah HIDAYAH

Bila seorang bertanya tentang anugerah Allah yang terindah, maka hidayahlah jawabannya.

Kita bisa shalat karena hidayah dari Allah. Kita bisa puasa karena hidayah dari Allah.

Kita bisa menuntut ilmu karena hidayah dari Allah, dan seterusnya.

Kita bisa hidup bersama Allah karena hidayah-Nya. Merasakan manisnya iman dan indahnya islam juga karena hidayah-Nya.

Sebanyak tujuh belas kali dalam sehari, di setiap raka’at shalat kita, kita memohon petunjukNya.

اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ

“Tunjukilah kami jalan yang lurus.” (QS. Al-Fatihah: 6)

Dalam sebuah hadis qudsi Allah Ta’ala berfirman,

يَا عِبَادِى كُلُّكُمْ ضَالٌّ إِلاَّ مَنْ هَدَيْتُهُ فَاسْتَهْدُونِى أَهْدِكُمْ

“Wahai sekalian hamba-Ku, kalian semua berada dalam kesesatan kecuali yang Kuberi petunjuk, maka mintalah petunjuk kepada-Ku, niscaya akan Kuberi petunjuk.” (HR. Muslim no. 6737)

Allah Ta’ala memerintahkan kita untuk meminta petunjuk-Nya, karena hanya Allah saja yang bisa membuka hati kita, menjadikan hati tunduk dan ridho terhadap kebenaran. Allah Ta’ala berfirman,

أَفَمَنْ شَرَحَ اللَّهُ صَدْرَهُ لِلْإِسْلَامِ فَهُوَ عَلَىٰ نُورٍ مِنْ رَبِّهِ ۚ فَوَيْلٌ لِلْقَاسِيَةِ قُلُوبُهُمْ مِنْ ذِكْرِ اللَّهِ ۚ أُولَٰئِكَ فِي ضَلَالٍ مُبِينٍ

“Maka apakah orang-orang yang dibukakan Allah hatinya untuk (menerima) agama Islam lalu ia mendapat cahaya dari Tuhannya (sama dengan orang yang membatu hatinya)? Maka kecelakaan yang besarlah bagi mereka yang telah membatu hatinya untuk mengingat Allah. Mereka itu dalam kesesatan yang nyata.” (QS. Az-Zumar: 23)

Sadarilah kawan bahwa hidayah adalah anugerah Allah yang teragung dan terindah

Bila kita diperintahkan untuk mensyukuri nikmat-nikmat Allah, maka nikmat hidayah adalah yang paling harus kita syukuri. Syukur dengan ucapan, perbuatan dan pengakuan bahwa nikmat itu datang dari Allah

Rasulullah shallallahu’alaihiwasallam adalah manusia paling mulia, imamnya para Nabi dan Rasul. Namun bagaimana Allah ta’ala berfirman tentang beliau shallallahu’alaihiwasallam?!

وَإِنْ كَادُوا لَيَفْتِنُونَكَ عَنِ الَّذِي أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ لِتَفْتَرِيَ عَلَيْنَا غَيْرَهُ ۖ وَإِذًا لَاتَّخَذُوكَ خَلِيلًا

وَلَوْلَا أَنْ ثَبَّتْنَاكَ لَقَدْ كِدْتَ تَرْكَنُ إِلَيْهِمْ شَيْئًا قَلِيلًا

“Wahai Muhammad, sungguh orang-orang kafir nyaris dapat membelokkan kamu dari agama yang telah Kami wahyukan kepadamu. Mereka berupaya agar kamu melakukan kebohongan atas nama Kami dengan cara merekayasa ayat yang tidak diwahyukan kepadamu. Bila kamu mau berbuat demikian, mereka akan menjadikan kamu sebagai teman dekat.

Wahai Muhammad, sekiranya Kami tidak meneguhkan hatimu (di atas hidayah), sungguh kamu nyaris condong sedikit kepada mereka.” (QS. Al-Isra': 73-74)



Imam Asy-Suyuti rahimahullah menjelaskan dalam tafsirnya, mengenai sebab turunnya ayat ini. Beliau menukil riwayat dari Ibnu Abbas radhiyallahu’anhuma,

عن ابن عباس قال: خرج أمية بن خلف وأبو جهل بن هشام ورجال من قريش، فأتوا رسول الله صلى الله عليه وسلم فقالوا: يا محمد تعالى فاستلم آلهتنا وندخل معك في دينك، وكان رسول الله صلى الله عليه وسلم يشتد عليه فراق قومه ويحب إسلامهم فرقّ لهم، فأنزل الله :

﴿ وَإِن كَادُواْ لَيَفْتِنُونَكَ عَنِ الَّذِي أَوْحَيْنَا إِلَيْكَ لِتفْتَرِيَ عَلَيْنَا غَيْرَهُ وَإِذاً لاَّتَخَذُوكَ خَلِيلاً ﴿73 ﴾ وَلَوْلاَ أَن ثَبَّتْنَاكَ لَقَدْ كِدتَّ تَرْكَنُ إِلَيْهِمْ شَيْئاً قَلِيلاً ﴿74 ﴾ إِذاً لَّأَذَقْنَاكَ ضِعْفَ الْحَيَاةِ وَضِعْفَ الْمَمَاتِ ثُمَّ لاَ تَجِدُ لَكَ عَلَيْنَا نَصِيراً ﴾[الإسراء:73-75] قلت وهذا أصح ما ورد في سبب نزولها وهو إسناد جيد وله شاهد

Ibnu Abbas berkata,” Umayah bin Kholaf, Abu Jahl serta beberapan orang Quraisy pergi menemui Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, lalu mereka berkata,” Wahai Muhammad kemari sembahlah tuhan kami, niscaya kami akan masuk ke agamamu bersamamu.”

Berat terasa oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk berpisah dengan kaumnya, beliau amat menginginkan keislaman mereka. (Di saat beliau berada dalam dilema) Allah menurunkan ayat,

“Sesungguhnya mereka hampir memalingkan kamu dari apa yang telah Kami wahyukan kepadamu, agar kamu membuat yang lain secara bohong terhadap Kami; dan kalau sudah begitu tentulah mereka mengambil kamu jadi sahabat yang setia. Kalau Kami tidak memperkuat (hati)mu, (di atas hidayah), niscaya kamu hampir-hampir condong sedikit kepada mereka.” (QS. Al-Isra': 73-74)


Kawan..Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah imamnya para Nabi, manusia paling mulia. Lihatlah bagaimana Allah berfirman kepadanya,

وَلَوْلَا أَنْ ثَبَّتْنَاكَ

“Sekiranya Kami tidak meneguhkan hatimu (di atas hidayah)”

Allah Ta’ala mengingatkan RasulNya bahwa hidayah serta taufik yang menjadikan hati Rasullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tetap teguh di atas kebenaran adalah dari Allah Ta’ala. Apalagi kita manusia biasa yang berlumuran dosa?! Sungguh hidayah adalah anugerah Allah. Jangan pernah mengira bahwa hidayah yang kita dapatkan, karena usaha kita sendiri. Namun sadarilah bahwa itu semua adalah anugerah Allah Ta’ala.

Maka segala puji bagi Allah atas nikmat hidayah. Anda bisa bayangkan betapa besar karunia Allah kepada hambaNya, Dialah Allah yang telah menetapkan syariat dan jenis-jenis ibadah yang mendatangkan pahala. Dia pula yang memberi pahala atas ibadah yang kita lakukan, bahkan melipatkan pahala menjadi berlipat ganda. Dia pula yang telah menyiapkan surga sebagai tempat kembali untuk hamba-hambaNya yang sholih. Tak cukup itu saja, Dia pulalah yang memberi taufik serta hidayah untuk melakukan kebaikan dan istoqomah di atas jalan kebenaran kepada hambaNya. Padahal Allah ta’ala tidak butuh kita, tidak butuh ibadah kita.

وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا ۗ إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ

“Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS. An-Nahl: 16)~Ary~




~♥Buat hati yang terluka♥~
Buat hati yang terluka...
Tersenyumlah...
Awan hitam selalu menyimpan pelangi
Begitulah takdir yang disusun oleh yang Maha Penggenggam nyawa
Dia selalu punyai rahasia dan bijaksana
untuk membuat dewasa makhluk-Nya.

Cinta suci sedang menunggumu
Tetapi engkau harus sabar menanti
Cinta itu akan menjemputmu
Di masa yang telah Dia rencanakan...

Buat yang hatinya sedang hancur...
Jangan berikan celah pada syaitan
yang membuat semangatmu menjadi lemah
Peritnya duka bukanlah isyarat runtuhnya langit
Atau pun robeknya kulit bumi...

Allah menempa hatimu
Dalam butiran airmatamu
Dalam jeritan derita batinmu
Dalam rintihan sesaknya nafasmu.

Buat yang hatinya sedang terluka....
Pasang surut laut adalah kepastian
Tawa dan tangis adalah kewajaran
Takdir-Nya menjadikan makhluk berpasangan...

Sebuah ketetapan yang Maha Kuasa
Jika engkau tidak dapatkan pasangan di dunia
Bukan berarti Allah memberimu petaka
Tapi Dia sedang menyiapkan makhluk terindah
Yang menantimu di Jannah
Yang akan menemani jiwamu yang resah...

Tersenyumlah...
Dalam kesabaran munajat panjangmu
Meski tajamnya duri mencarik-carik lukamu.
~♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥♥~BY~Ary~

Jumat, 27 Maret 2015


Ya allah...
Ats ijin mu ...berikan aku kemampuan untuk mendidik istri dn ank ank ku...ke jalan ridho mu.... Dengan air mata ini ... Dg sujudku...dg zikir yg kulafazkan Permohonan ku....jdikan lah istri ku...istri dunia akhirat ku.... Jadikan kecantikan istri ku ..kecantikan untuk ku sbgai suaminya...bkn untuk pujian orng lain..... Ya allah...jdikan ke indahan tubuh istriku hanya di persembahkan untuk ku sbgai suaminya...bkn untuk laki 2 lain yg bsa melihat dg nyta ....jng ya allah...jng sampai istriku ...memperlihatkan warna kulit tubuhnya yg di saksikan untuk semua laki laki..... Ya allah begitu malu nya diriku sbgai suami ..bila ada laki2 lain bsa melihat ke indahan tubuh istriku...begitu hinanya aku sngai suami....bgitu kotornya aku sbgai suami..yg rela ..mengiklaskn...keindahan tubuh istri ku harus di ketahui laki 2 lain....ya allah....jng sampai aib ini menimpaku ya allah....jng sampai terbuka aib ku melalui istri dg cara dia berpakaian... Lundungi istriku ya allah...jdikan aku suami yg mampu mendidik istri mnjga kehormatan ssuaminya ... "Kehormatan seorng suami terletak pd diri istrinya...cara dia berpakaian jga sikap dn tutur katanya..."...Aamiin..



Kata kata nasehat


INGIN HIDUP BAHAGIA GK HARUS KAYA..!!!

Bahagia tak harus kaya dengan materi melimpah. Meskipun, bahagia juga jika kita memilikinya. Tapi ada hal-hal kecil yang membuat kita bahagia ketika kita melakukannya dengan lepas. Nah, inilah 4 hal pemicu bahagia yang sering terlupa.


Melakukan Hal-Hal Konyol

Melakukan hal-hal konyol benar-benar membuat kita bahagia. Pikiran rileks, senyum merekah, bahkan tawa membahana. Jika kita ingin bahagia, sederhana lakukan hal konyol bersama keluarga, orang terdekat atau sahabat-sahabat kita.


Tertawalah

Hidup hanya sekali, tak perlu harus serius selamanya. Tertawalah, lepaskan urat tawamu dan berbahagialah. Banyak sekali momen-momen indah dalam hidup yang dibalut dengan tawa bahagia. Jika ingin bahagia, jangan lupa, tertawalah!


Tulis, apa yang Anda syukuri hari ini?

Bersyukur atas apa yang kita terima adalah anugrah terindah dai Sang Maha Pencipta. Tak banyak orang seberuntung kita disini. Bersukurlah atas apa yang bisa kamu lakukan hingga detik ini. Bersyukur tak mengurangi materi justru menambah keberkahan dan kebahagiaan dalam hidup.


Mencintai Diri Sendiri

Mencintai diri sendiri sama halnya menerima seluruh kekurangan dan kelebihan kita. Menghilangkan sikap iri atas apa yang didapat orang lain, dan menerima apa yang menjadi milik kita sendiri. Saat mencintai diri kita sendiri, maka kita akan menemukan kebahagiaan sejati atas diri kita.

Ayo berbahagia, karena semua orang pantas berbahagia!.